Asuransi Suara Untuk Guru TK (?)

Hari Kamis yang lalu ketika menginap di rumah Nenek, Ummi diminta Mama Nanda (kakaknya Ummi) untuk mengantar dan menemani Nanda sekolah karena Mama Nanda dimintai tolong untuk membantu persalinan pasiennya. Mau tidak mau akhirnya Ummi terima permintaannya. Karena sekolahnya dekat dan masih bisa dijangkau dengan jalan kaki maka Ummi mengantar Nanda sekolah dengan jalan kaki dan mendorong Nabil naik sepeda.


Tiba di sekolah sekitar pukul 7.30. Murid pun berbaris di depan kelas sebelum memasuki kelas. Ummi kira hanya sebentar berbarisnya tapi ternyata samapi sekitar setengah jam lebih. Nanda pun agak rewel karena Ummi tidak bisa pergi jauh-jauh alias harus terlihat oleh jangkauan matanya. Melihat guru yang memimpin murid menyanyi rasanya Ummi merasakan lelah yang sangat. Bayangkan saja dalam waktu setengah jam lebih harus menyanyi dengan suara yang lantang. Pukul 8.10 murid-murid lalu memasuki ruangan kelas masing-masing.


Di dalam kelas pun sang guru harus mengajari murid dengan suara yang lantang dan sering pula disertai nyanyian. Maklumlah, namanya juga mengajar anak TK, jadi harus banyak menyanyi.


Hmmm,,, rasanya tidak mudah untuk menjadi guru TK, tiap hari harus teriak-teriak selama beberapa jam, belum lagi harus menghadapi tingkah murid-murid yang unik. Ummi jadi kefikiran, apakah perlu ada asuransi suara untuk guru TK??

Nikmatnya Kripik Balado "Christine Hakim"

Hari Rabu yang lalu Abi pergi dinas ke Jambi. Kepergian Abi kali ini hanya 4 hari saja, tapi tetep aja berasa kangen kalo ditinggal sama Abi. Kali ini memang bukan pertama kalinya Abi dinas ke Jambi karena sebelum menikah malah Abi tinggal di Jambi. Tapi yang berbeda dengan kepergian kali ini adalah karena Abi pergi ke Jambi via Padang, bukan Palembang sebagaimana biasanya.






Hmmm... mumpung Abi singgah di Padang, langsung deh Ummi pesen oleh-oleh kripik balado khas Padang. Warnanya yang merah cerah bikin tambah ngiler deh kalo udah ngeliat kripiknya. Ohya, tapi Abi sempet bilang kalo Abi punya waktu sedikit untuk beli oleh-oleh. Ketika hendak melakukan perjalanan pulang Abi baru tiba di Padang jam 12 malam, sementara Abi naik pesawat jam 6.30 esok hari. Berharap toko di Bandara sudah ada yang buka. Alhamdulillah.... walau dengan waktu yang sangat singkat Abi menyempatkan buat beli oleh-oleh pesenan Ummi. . Untungnya Abi ngga terlalu suka sama kripiknya, jadi Ummi bisa makan sepuasnya. Hmmm... Enak, enak, enak

Yang Telah Berkunjung

Diberdayakan oleh Blogger.

Buscar